10 Street Food Indonesia yang Wajib Dicoba

nita nita

19/09/2025

4
Min Read
10 Street Food Indonesia yang Wajib Dicoba
10 Street Food Indonesia yang Wajib Dicoba

Kuliner Indonesia tidak hanya terkenal lewat masakan rumah atau restoran, tetapi juga lewat street food yang tersebar di berbagai sudut kota. Street food Indonesia bukan sekadar makanan cepat saji, melainkan cerminan budaya, tradisi, dan cita rasa khas yang lahir dari kreativitas masyarakat. Dari yang gurih, manis, pedas, hingga segar, semuanya bisa ditemukan di kaki lima dengan harga terjangkau.

Berikut adalah 10 street food Indonesia yang wajib dicoba ketika menjelajahi kuliner Nusantara.

1. Bakso

Bakso merupakan salah satu street food paling populer di Indonesia. Terbuat dari daging sapi giling yang dibentuk bulat, bakso biasanya disajikan dengan kuah kaldu gurih, mi, tahu, sayuran, dan sambal. Penjual bakso mudah ditemukan mulai dari gerobak keliling, warung tenda, hingga kedai modern.

Keunikan bakso ada pada variasinya, mulai dari bakso urat, bakso isi telur, hingga bakso jumbo. Rasanya yang hangat dan mengenyangkan membuat bakso selalu menjadi favorit semua kalangan.

2. Sate

Sate adalah street food legendaris Indonesia yang terbuat dari potongan daging kecil ditusuk bambu, lalu dibakar di atas arang. Sate bisa menggunakan daging ayam, kambing, sapi, bahkan kelinci.

Ciri khas sate Indonesia adalah bumbu kacang yang gurih manis atau kecap manis dengan taburan bawang goreng. Hidangan ini tidak hanya populer di Pulau Jawa, tapi juga di seluruh nusantara dengan variasi khas daerah masing-masing.

3. Siomay Bandung

Siomay adalah jajanan berbahan dasar ikan tenggiri yang digiling dan dicampur tepung, lalu dikukus bersama tahu, kentang, kol, dan pare. Street food Indonesia ini terkenal dengan saus kacangnya yang kental dan sambal pedas.

Siomay sering dijajakan menggunakan gerobak keliling dengan suara klakson khas “telolet” yang mudah dikenali. Rasanya gurih, sehat, dan cocok dijadikan camilan sore.

4. Martabak

Martabak terbagi menjadi dua jenis: martabak manis dan martabak telur. Martabak manis biasanya diberi topping cokelat, keju, kacang, atau meses, sementara martabak telur berisi campuran daging cincang, telur, dan daun bawang.

Martabak merupakan street food Indonesia malam hari yang populer, sering dijual di gerobak tenda di pinggir jalan. Kehadiran martabak menjadi pilihan favorit untuk berbagi bersama keluarga dan teman.

5. Gorengan

Gorengan adalah street food sejuta umat di Indonesia. Jenisnya sangat beragam, mulai dari pisang goreng, bakwan, tempe mendoan, tahu isi, hingga cireng. Harga yang murah dan rasa gurih membuat gorengan selalu laris manis di sore hari.

Penjual gorengan biasanya membawa wajan besar di gerobak dan menggoreng langsung di depan pembeli. Sensasi makan gorengan hangat dengan cabai rawit menjadi pengalaman yang khas dan tak tergantikan.

6. Nasi Goreng

Nasi goreng adalah street food yang sering disebut sebagai makanan nasional Indonesia. Hampir di setiap kota, ada pedagang nasi goreng keliling dengan gerobak khasnya.

Cita rasa nasi goreng sangat beragam, ada yang memakai kecap manis, sambal, atau tambahan lauk seperti telur, ayam, sosis, hingga seafood. Aromanya yang harum ketika dimasak di atas wajan besar membuat nasi goreng selalu menggoda selera.

7. Ketoprak

Ketoprak adalah makanan khas Jakarta yang terdiri dari ketupat, tahu, bihun, tauge, dan telur, disiram bumbu kacang kental. Rasanya gurih, manis, dan sedikit pedas.

Ketoprak biasanya dijual di gerobak dorong dengan harga terjangkau, menjadi pilihan sarapan atau makan malam praktis. Keunikan ketoprak terletak pada bumbu kacangnya yang disiapkan langsung dengan cara diulek di tempat.

8. Pempek Palembang

Pempek adalah makanan khas Palembang yang kini mudah ditemukan di kota-kota besar. Terbuat dari ikan giling dan sagu, pempek memiliki banyak variasi, seperti pempek kapal selam, lenjer, adaan, dan kulit.

Pempek disajikan dengan kuah cuko yang asam, manis, dan pedas. Rasanya yang unik membuat pempek menjadi street food favorit bagi pencinta kuliner nusantara.

9. Es Cendol

Selain makanan, street food Indonesia juga menghadirkan minuman segar seperti es cendol. Minuman ini terbuat dari tepung beras yang dibentuk buliran hijau, disajikan dengan santan, gula aren cair, dan es batu.

Es cendol dikenal di berbagai daerah dengan nama berbeda, seperti dawet di Jawa Tengah. Minuman ini menyegarkan, terutama saat cuaca panas, dan menjadi salah satu ikon kuliner kaki lima Indonesia.

10. Soto Ayam

Soto ayam adalah street food berkuah yang populer di banyak daerah. Kuah kuning dari kunyit, ditambah ayam suwir, bihun, telur, dan taburan bawang goreng membuat hidangan ini sangat nikmat.

Setiap daerah memiliki varian soto yang khas, misalnya Soto Lamongan, Soto Kudus, atau Soto Betawi. Soto ayam kaki lima biasanya disajikan hangat di malam hari dan menjadi comfort food bagi banyak orang.


Kesimpulan

Street food Indonesia bukan hanya soal rasa, tetapi juga pengalaman budaya. Dari bakso yang hangat, sate yang menggoda, hingga pempek yang unik, semuanya menawarkan identitas kuliner yang berbeda. Street food menjadi penghubung antar-generasi karena mudah diakses, terjangkau, dan penuh kenangan.

Bagi wisatawan, mencicipi street food Indonesia adalah cara terbaik untuk merasakan kekayaan kuliner nusantara tanpa harus masuk ke restoran mewah. Bagi masyarakat lokal, street food sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari yang sulit dipisahkan. Dengan keanekaragaman dan cita rasa khas, street food Indonesia akan terus menjadi daya tarik kuliner dunia.

Related Post